Diberdayakan oleh Blogger.

Transfer Bale: Antara Ambisi dan Kebutuhan

Bale Akan ke MU ?


Mendapat Berita - Transfer Gareth Bale ke Manchester United terus bergulir. Meski begitu, belum ada kejelasan apakah Bale akan merapat ke Old Trafford atau tidak.

Transfer Bale juga diselimuti pro kontra. Beberapa waktu lalu, jajak pendapat di koran ternama Spanyol, AS, menyebutkan bahwa fans Real Madrid sangat yakin The Road Runner akan dilepas ke MU.

Bukan tanpa alasan. Fans meyakini manajemen Madrid tergoda dengan tawaran Setan Merah.

Ya, MU memang menawarkan uang yang sangat besar agar bisa memboyong Bale. Mereka disebut-sebut menyiapkan uang sebesar 120 juta pounds atau setara dengan Rp2,3 triliun untuk bisa mendapatkan tanda tangan Bale.

Belakangan, Madrid justru diisukan enggan melepas Bale. Mereka ternyata sudah memiliki rencana khusus yang akan diterapkan kepada pemain asal Wales ini.

Selain alasan ini, masih ada satu alasan mengapa Bale akan dipertahankan Madrid. Hubungan Bale dengan Presiden Madrid, Florentino Perez, diketahui sangat dekat.

Dan ternyata, Bale adalah pemain kesayangan Perez. Sulit bagi Perez untuk melepas Bale ke klub mana pun. Perez bisa saja berubah pikiran jika Bale membuat ulah yang membuat kondisi tim menjadi tidak stabil.

Bukan berarti dengan kondisi ini peluang MU mendapatkan Bale tertutup. Sang pemain diyakini sudah tidak betah menetap di Spanyol.

Dia merasa rindu dengan keluarganya dan ingin lebih sering pulang ke Wales. Dengan bergabung ke MU, Bale akan dengan mudah bertemu keluarganya.

Satu lagi alasan mengapa Bale tak betah tinggal di Spanyol adalah masalah bahasa. Sampai sekarang, Bale ternyata masih belum fasih berbahasa Spanyol. Hal ini membuatnya kesulitan berkomunikasi dengan rekan-rekan satu timnya ketika berada di dalam dan luar lapangan.

Meski sudah tersiar luas, kubu MU masih belum mau angkat bicara soal isu Bale. Tak ada satu pun petinggi-petinggi MU yang mau bicara soal isu merapatnya Bale.

Manajer MU, Louis van Gaal, juga enggan membahas masalah transfer Bale kepada publik. Van Gaal menegaskan urusan transfer winger 25 tahun tersebut merupakan urusan internal klub dan tak bisa dicampuri oleh siapa saja, termasuk media.

"Saya tak bisa bicarakan ini dengan kalian (media). Saya hanya boleh mendiskusikannya dengan CEO Ed Woodward dan tidak boleh dengan media," ucap Van Gaal seperti dilansir Sky Sports.
Barter dengan De Gea?

Ada jalan lain jika MU benar-benar ingin mendatangkan Bale. Pertukaran dengan David De Gea mungkin bisa jadi solusinya.

Madrid memang sedang butuh kiper baru untuk menjadi pewaris Iker Casillas. Dan De Gea dianggap sebagai sosok yang pas.

Kabar terbaru dari Mirror menyebutkan, Madrid bersedia melepas Bale ke MU. Asalkan, MU menyertakan De Gea dalam proses transfer Bale.

Lalu, apakah Madrid akan merugi jika mereka melepas Bale ke MU?

Mungkin tidak. Pasalnya, mereka sudah memiliki dua pemain yang kualitasnya tak kalah dari Bale. Isco dan James Rodriguez bisa menempati posisi Bale.

Memang, keduanya kalah dalam hal kecepatan ketimbang Bale. Namun, jika diadu soal kecerdasan bermain, Isco dan James lebih unggul.

Bagaimana dengan MU? Apakah mereka mau melepas De Gea?

Pertanyaan ini agak sulit dijawab. Di sisi lain, De Gea adalah sosok yang sangat penting bagi MU. Musim ini, posisi De Gea tak tergantikan di bawah mistar gawang MU.

Penampilan "Woody Woodpecker" sangat mengesankan di sepanjang musim ini. Setelah kesulitan beradaptasi di dua musim pertamanya, De Gea menjelma menjadi kiper tangguh di musim ketiga bersama MU.

Bukti paling nyata adalah ketika MU menghajar Liverpool dengan skor 3-0, 14 Desember 2014 lalu. De Gea saat itu mementahkan 6 peluang emas dari Raheem Sterling dan Mario Balotelli.

Jika benar-benar melepas De Gea, maka itu bisa menjadi blunder besar dalam kebijakan transfer MU. Mereka akan kesulitan mencari kiper pengganti yang sepadan.

Masih Ada Buruan Lain

Tak hanya Bale, MU juga masih berburu beberapa pemain baru. Tercatat, ada 5 target utama MU di bursa transfer Januari dan musim panas 2015 mendatang.

Kelimanya adalah Kevin Strootman (AS Roma), Mats Hummels (Borussia Dortmund), Nicolas Gaitan (Benfica), Stephan Lichsteiner (Juventus), dan Malcolm Silva (Corinthians).

Sama halnya dengan Bale, transfer Strootman ke MU sangatlah rumit. Tarik ulur terjadi di kisah transfer Strootman.

Kubu MU berkali-kali diisukan sudah mencapai kata sepakat dengan Strootman. Namun, belakangan Roma membantah pria 24 tahun akan dilepas.

Untuk Mats Hummels, MU memang sedang butuh bek tengah baru. Jonny Evans, Phil Jones, dan Chris Smalling, terlalu mudah cedera dan sering membuat blunder.

Nicolas Gaitan adalah nama lain di posisi pertahanan yang direkomendasikan oleh Angel Di Maria. Gaitan dirasa pas dengan sistem pertahanan MU ala Van Gaal. Maka dari itu, Di Maria menyarankan agar tim pemandu bakat MU untuk memantau permainannya.

Masuknya nama Silva ke dalam incaran MU cukup menarik perhatian. Pasalnya, di usianya yang masih 17 tahun, harga Silva bisa dikatakan terlampau mahal, yaitu sekitar £20 juta.

Yang terakhir adalah Lichsteiner. Pemain asal Swiss ini tak mau memperpanjang kontraknya bersama Juventus.

Manajemen La Vecchia Signora pun tak mau kehilangan Lichsteiner secara gratis. Untuk itu, Juve kemungkinan besar akan menjual Lichsteiner di bursa transfer Januari 2015 nanti.
Tag : Bola
0 Komentar untuk "Transfer Bale: Antara Ambisi dan Kebutuhan"

Back To Top